#ngajifikih – Mengapa Sebelum Shalat Harus Bersuci?

Mengapa Sebelum Shalat Harus Bersuci?
Thaharah artinya suci. Nabi agung kita, Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مِفْتَاحُ الصَّلاَةِ … الطَّهُوْرُ
“Kuncinya shalat adalah bersuci.” (HR. Abu Dawud no. 62)
Inilah alasannya kenapa para ulama mengawali kitab mereka dengan “Bab Bersuci”. Bersuci sangatlah penting dan merupakan sebuah keharusan sebelum mendirikan shalat.
Baca juga: Anggota Wudhu Terluka, Bagaimana Wudhunya?
Bersuci berarti menghilangkan hadas atau hadats dan najis. Wudhu menghilangkan hadats kecil, mandi menghilangkan hadats besar, dan mencuci baju untuk menghilangkan najis.
Tayamum dan istinja’ (bercebok) juga disebut dengan bersuci. Tayamum adalah pengganti wudhu.
Empat Cara Bersuci
Bersuci dapat dilakukan dengan empat cara. Pertama, dengan cara wudhu. Kedua, dengan cara mandi besar. Ketiga, dengan cara tayamum. Keempat, dengan cara menghilangkan najis.
Empat Alat Bersuci
Empat alat yang dapat digunakan untuk bersuci. Pertama, air. Air digunakan untuk berwudhu, mandi, dan mencuci. Kedua, debu. Debu digunakan untuk bertayamum. Ketiga, batu. Batu digunakan untuk bercebok atau disebut juga dengan istijmar. Keempat, penyamakan pada kulit bangkai. (Arif Hidayat/dakwah.id)
(Disarikan dari kitab: Al-Bayan wa At-Ta’arif bi Ma’ani Wasaili Al-Ahkam Al-Mukhtashar Al-Lathif, Ahmad Yusuf An-Nishf, hal. 45-46, Dar Adh-Dhiya’, cet. 2/2014).